"Eh awas ada tomcat tuh!" , "Tomcat, tomcat!" Sekarang banyak orang Indonesia yang ngomongin serangga yang satu ini. Awalnya serangga ini muncul di daerah Surabaya dan sekarang sudah menyebar ke beberapa daerah. Dengar namanya saja bikin orang panik apalagi tatap muka dengan serangga yang satu ini. Kenapa sih namanya Tomcat padahal nama asli serangga ini Paederus riparius.

Asal nama Tomcat (Paederus riparius)
Dari beberapa sumber, kemungkinan nama tomcat diambil dari jenis pesawat supersonic produksi AS yaitu Grumman F-14 Tomcat karena bentuknya sepintas mirip pesawat Tomcat F-14. F-14 merupakan pesawat tempur superioritas udara utama Angkatan Laut Amerika Serikat dari tahun 1972 sampai tahun 2006

Kemungkinan lain, nama tomcat diambil dari merk pembasmi tikus dan serangga asal AS. Tomcat, yang diproduksi perusahaan asal Wisconsin, termasuk salah satu merk pembasmi serangga paling populer di AS.

Di beberapa daerah, serangga ini disebut semut kanai atau semut kayap. Bentuknya memang nyaris mirip semut dengan ukuran lebih besar. Kepalanya berwarna hitam dengan bagian tubuh belang-belang hitam dan jingga. Serangga dengan tiga pasang kaki ini tertarik dengan ruangan yang terang-benderang.

Ingat!! Tomcat tidaklah berbahaya, apalagi hingga menimbulkan kematian. Meski memiliki racun, racun paederin digunakan sebagai senjata dalam melawan musuh. Racun paederin tidak menyebar melalui gigitan atau sengatan, melainkan keluar dari dalam tubuh jika serangga tomcat dipencet.